Parade Musisi Hebat Meriahkan RCTI 31 Anniversary Celebration

JAKARTA - Spektakuler! Kemegahan mewarnai di panggung RCTI 31 Anniversary Celebration, konser akbar perayaan HUT ke-31 RCTI tadi malam. Acara spesial tersebut menjadi penawar rindu masyarakat Indonesia akan konser yang dibanjiri musisi hebat Tanah Air.

RCTI 31 Anniversary Celebration yang dipandu Daniel Mananta, Boy William, dan Robby Purba terasa lebih ciamik lantaran digelar di tiga lokasi, yaitu Studio 10, Studio 14, dan Studio RCTI+ MNC Studios. Puluhan musisi Indonesia yang berasal dari tiga generasi ini pun silih berganti memeriahkan panggung perayaan ulang tahun RCTI. (Baca: Mahadewa, Judika dan Ari Lasso Buka MAlam Puncak Ulang Tahun RCTI Ke-31)

Di antaranya Republik Cinta Reunion dalam satu panggung (Mahadewa, T.R.I.A.D, Dewi Dewi, The Virgin, Mulan Jameela, Al El Dul), Padi Reborn, serta komposer terbaik di Indonesia yaitu Yovie Widianto & Lale-Ilman-Nino.

Tak ketinggalan solois terbaik Indonesia, seperti Bunga Citra Lestari, Judika, Anang Hermansyah, Ari Lasso, serta bintang berbakat yang tengah bersinar seperti Admesh Kamaleng, Lyodra, Tiara, Ziva, Jodie, dan Marion Jola. Ada pula Ayu Ting Ting, Nella Kharisma, Dory Harsa, Denny Caknan, Happy Asmara, Tasya Rosmala turut menambah semarak perayaan.



Nah, yang paling disambut meriah adalah penampilan dua maestro musik, Ahmad Dhani dan Rhoma Irama. Terjawab sudah alasan pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani berfoto bareng dengan Raja Dangdut Rhoma Irama di akun Instagram @ahmaddhaniofficial. “Kami akan kolaborasi di Malam Puncak Perayaan Ulang Tahun RCTI. Kita mau bawakan lagu Ghibah yang akan jadi panggung bersejarah bagi kami berdua," ujar Ahmad Dhani pada Konferensi Pers Malam Puncak Perayaan Ulang Tahun RCTI ke-31 beberapa waktu lalu. (Baca juga: Rusia Rilis Ledakan Tsar Bomba, Bom Nuklir Terkuat Sejagad)

Ayah kandung dari Al, El, Dul, Safeea, dan Muhammad Ali itu mengungkapkan bahwa kolaborasi dengan Rhoma Irama akan menjadi suguhan musik buat industri musik. Dhani mengaku melakukan persiapan yang sangat matang guna membuat kolaborasi itu berjalan spesial. “Saya sudah dua kali latihan, dan saya sebagai komposer punya knowledge lengkap piringan hitam pop dan dangdut kaset juga true collector pertemuan bukan hanya ghibah, tapi luar biasa,” ungkap Ahmad Dhani.

Programming and Acquisition Director RCTI Dini Putri mengatakan banyak yang mereka siapkan untuk menyajikan kolaborasi Ahmad Dhani dan Rhoma Irama. “Kolaborasi antara Ahmad Dhani dan Rhoma irama, ada pula musik campursari yang dibawakan oleh deretan artis dangdut, termasuk treatment drama musikal dari sinetron yang sedang tayang,” ujar Dini Putri.



Ada juga penampilan spesial yang didedikasikan untuk almarhum Didi Kempot oleh Judika dkk, ada pula Lale Ilman Nino yang memamerkan kolaborasi lagu ciptaan mereka bersama Genk The Super Girls Millenials dalam satu segmen khusus. (Baca juga: Amien Rais Kritik Nadiem: Dunia Pendidikan Beda dengan Pergojekan)

Selain dipanaskan oleh duet kedua maestro tersebut, pemain sinetron yang tengah populer, Putri untuk Pangeran, juga tampil meramaikan adalah Verrel Bramasta, Ranty Maria, Riza Syah, Anrez Adelio, Evan Marvino, Nicole Paham, Chantiq Shageri, Hannah Hanon, dan Harini Sondakh, dan para pemain dari Dunia Terbalik, T.O.P, dan Amanah Wali pun turut menyemarakkan suasana.

Head of Production Operation RCTI Fabian Dharmawan menambahkan, bukan tanpa alasan bila perayaan ulang tahun RCTI kali ini diselenggarakan di tiga tempat berbeda. Menurut pria yang akrab disapa Kobi ini, cara tersebut ditempuh untuk mencegah terjadinya penumpukan artis yang dapat meningkatkan risiko penularan Covid-19. (Lihat videonya: Antrean Mengular, Pengadilan Agama Soreang Dibanjiri Pasutri Bercerai)

“Di masa seperti ini, kenapa live dari tiga studio, bukan sekadar gaya-gayaan. Tapi kita menerapkan standar kesehatan dengan baik, sehingga tidak ada penumpukan artis. Di RCTI+, Studio 14, dan Studio 10. Kami ingin tetap berkarya di masa ini dengan tanggung jawab bersama sehingga bisa terus mengisi industri ini secara baik," ujar Kobi. (Thomas Manggalla)